Menu

MENU

Pulau yang Paling Berbahaya di Dunia - Berikut Daftarnya

8 Pulau yang Paling Berbahaya di Dunia

Bumi ini terdiri dari beberapa benua, lautan, termasuk pulau-pulau yang dihuni dan tidak dihuni. 
Beberapa pulau dianggap sebagai pulau yang paling berbahaya dan mematikan di dunia. Hal ini 
dapat terjadi karena beberapa alasan, termasuk keberadaan predator atau bahkan zat beracun. 
Ada pulau yang berbahaya karena memiliki gas belerang, radiasi nuklir atau jejak bekas pabrik 
senjata kimia dan biologi. Meskipun berbahaya dan beracun, namun, banyak wisatawan yang 
 penasaran dan memiliki nyali masih datang ke pulau-pulau yang paling berbahaya ini. Berikut 
ini adalah 8 pulau yang dianggap paling berbahaya di dunia.



8. Ilha de Queimada Grande


Ilha de Queimada Grande adalah sebuah pulau yang terletak di Samudera Atlantik lepas pantai São Paulo, 
Brasil. Pulau dengan luas 430.000 meter persegi (110 hektar) dijuluki "Pulau Ular", dan kini tak berpenghuni 
meskipun sisa-sisa mercusuar membuktikan keberadaan manusia di masa lalu. Menjaga mercusuar saat ini 
pastilah menjadi pekerjaan yang mempertaruhkan nyawa, karen pulau ini benar-benar dipenuhi oleh ular - 
sekitar satu ekor ular untuk setiap meter persegi pulau.





Ular yang ada disana pun bukan sembarang ular. Tiga dari empat spesies ular yang didokumentasikan di 
Ilha de Queimada Grande adalah ular beludak berbisa. Bothrops insularis, Golden Lancehead, adalah salah 
satu ular paling mematikan di Bumi. Karena ular ini memangsa burung bukan mamalia, racun mereka telah 
berkembang menjadi hingga lima kali lebih beracun daripada kerabat daratan nya. 



7. Pulau Gruinard


Dalam Perang Dunia II, pemerintah Inggris memutuskan untuk menguji anthrax untuk digunakan sebagai 
senjata biologi dan membeli Pulau Gruinard dari pemiliknya untuk digunakan sebagai tempat pengujian. 
Pulau di bagian dari Skotlandia itu, tetap terkontaminasi dengan anthrax selama puluhan tahun - 
setidaknya sampai tahun 1986, ketika 280 ton formaldehid disemprotkan di pulau itu untuk membunuh spora.





Pulau Gruinard  kemudian dinyatakan bebas dari bahaya pada tahun 1990, namun kemungkinan masih ada 
bahaya lain yang mengancam disana, karena tidak ada yang tahu bagaimana efek jangka panjang dari 
keracunan formaldehida.



6. Miyakejima


Pulau Miyakejima, terletak di kelompok pulau Izu, di Jepang, adalah sebuah pulau vulkanik dengan sebuah 
gunung berapi aktif yang meletus setiap beberapa tahun, tapi yang jauh lebih mematikan adalah gas sulfur 
beracun yang merembes dari gunung maupun dari tanah.





Pada bulan Juli tahun 2000, Gunung di Miyakejima, Gunung Oyama, meletus (lagi) mendorong evakuasi 
yang selesai dilakukan pada bulan September tahun yang sama. Tak seorang pun diizinkan kembali selama 
lima tahun, tapi bahkan sekarang warga dikatakan harus membawa masker gas dan menggunakannya setiap 
saat apabila alarm peringatan tingkat sulfur yang tinggi di udara berbunyi. Luar biasanya, Miyakejima 
kemudian menjadi tempat wisata, karena banyak orang yang mengetahuinya dari internet penasaran dan 
 berkunjung kesana. Toko-toko yang menjual masker gas untuk wisatawan pun bermunculan disana.. 
Sulfur masih dipancarkan, tetapi tampaknya tidak berbahaya ... untuk sementara ini


SHARE !!!
versesofuniverse.blogspot.co.id