Menu

MENU

Ungkap Bisnis Daeng Azis di Kalijodo - Wali Kota Jakarta Utara

Wali Kota Jakarta Utara Ungkap Bisnis Daeng Azis di Kalijodo  

Wali Kota Jakarta Utara Ungkap Bisnis Daeng Azis di Kalijodo  
Pengusaha hiburan malam Kalijodo, Daeng Azis (kedua kiri) bersama perwakilan warga Kalijodo di gedung Komnas HAM, Jakarta, 15 Februari 2016. ANTARA/Reno Esnir
Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi berharap tokoh masyarakat Kalijodo, Abdul Azis atau akrab disapa Daeng Azis, bisa bersikap kooperatif agar penertiban berjalan dengan mudah dan tanpa bentrokan.


Menurut Rustam, preman-preman yang berada di Kalijodo merupakan anak buah Daeng Azis. Daeng Azis juga dianggap telah mendapatkan banyak keuntungan dari Kalijodo sehingga sudah seharusnya Azis membantu.



"Preman-preman di sana kan anak buah Daeng Azis semua, dia arahkan dong. Daeng Azis kan juga sudah kaya, alih profesi dong, tobat kek," katanya di Balai Kota Jakarta, Kamis, 18 Februari 2016.






Lebih lanjut, Rustam juga mengimbau Daeng Azis tidak lagi mengintimidasi warga yang berniat mengikuti aturan pemerintah. Rustam membeberkan informasi yang diterimanya soal Azis yang sudah memiliki empat rumah dari usahanya di Kalijodo. Sedangkan di Kalijodo, Daeng Azis memiliki dua kafe sekaligus tempat hiburan.



"Daeng itu punya usaha, ada dua kafe sekaligus tempat hiburan. Saya dapat informasi rumah dia ada empat di tempat lain," ujarnya.



Hari ini, warga Kalijodo menerima surat peringatan pertama (SP1). Surat peringatan itu berisi perintah pembongkaran bangunan yang mereka dirikan di atas lahan negara.


Sebelumnya, Rustam mencatat ada sekitar 30 keluarga yang mendaftarkan diri mengisi rumah susun yang disediakan sebagai relokasi, tapi belakangan warga mengaku mendapat intimidasi dari Daeng Azis dan memilih mundur dari pendaftaran rusun. Sebanyak 10 orang mundur setelah menerima intimidasi tersebut.

SHARE !
metro.tempo.co