GUIDE TO ISLAM Qur'an Hadith

GUIDE TO ISLAM Qur'an Hadith

TRANSLATE THIS PAGE

EnglishFrenchGermanSpainItalianDutchRussianPortugueseJapaneseKoreanArabicChinese Simplified

cie cie yang udah jadi pejabat kok gitu - " Saya ini sekarang sudah pejabat ... Kamu orang cuma ... "

Baru berkuasa, Pasha 'Ungu' mendadak jumawa

Baru berkuasa, Pasha 'Ungu' mendadak jumawa
Pasha Ungu. ©kapanlagi.com
Alih profesi dari seorang artis menjadi pejabat negara seperti sudah menjadi hal yang biasa di pelbagai negara. Termasuk Indonesia.
Sebut saja beberapa artis yang banting setir menjadi seorang pejabat negara yakni, Rano Karno yang kini menjabat sebagai Gubernur Banten, serta Dede Yusuf yang sempat menduduki orang nomor dua di Jawa Barat.
Kini, giliran Sigit Purnomo Said alias Pasha 'Ungu' menduduki kursi empuk sebagai Wakil Wali Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah mendampingi Wali Kota Hidayat. Dalam Pilkada serentak kemarin, pasangan Hidayat-Pasha berhasil meninggalkan tiga rivalnya, Hadiyanto Rasyid-Wiwik Jumatul, Habsa Yanti-Thamrin Samauna dan Andi Mualan-Tahmid Lasahido.
Pasha pun menjalani pelantikan di Sulteng, Rabu (17/2) kemarin ditemani oleh sang istri. Sayangnya,baru satu hari mengantongi kekuasaan, Pasha menjadi lupa daratan.
Seakan ingin diakui jika kini dirinya merupakan seorang pejabat negara, pria yang dituding berselingkuh dengan artis Angel Karamoy ini bahkan sombong terhadap media. Pasha mengingatkan kepada Ridwan Lapasere, wartawan MNC Grup jika kini dirinya merupakan pejabat bukan artis lagi.


Saat itu, usai pelantikan, Ridwan berniat mewawancarai Pasha namun saat itu dia menolak dengan nada meremehkan profesi jurnalistik.



"Saya ini sekarang sudah pejabat, bukan lagi artis. Kamu orang cuma kontributor kan," ujar Ridwan seraya menirukan perkataan Pasha.



Setelah Ridwan berlalu meninggalkan suami Adelia Wilhelmina itu, datanglah Rahman, seorang jurnalis lainnya NET TV datang dan mengalami perlakuan yang sama.



Mengetahui perlakuan kasar Pasha tersebut, Ketua Alinasi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu, Mohammad Iqbal Rasyid angkat bicara. Ia menganggap Pasha telah mencederai kerja jurnalis di Kota Palu.



"Jikalau kejadiannya seperti informasi yang beredar, maka kami sangat menyesalkan peristiwa tersebut, karena di era keterbukaan informasi publik saat ini, koq masih ada perilaku pejabat yang seperti itu," tegasnya.



Iqbal meminta Pasha menjelaskan secara transparan atas insiden tersebut. Hal itu karena ia memperoleh laporan jika perilaku tidak menyenangkan yang dilakukan Pasha itu juga menimpa beberapa jurnalis lainnya.

SHARE !!!
merdeka.com
Categories:

Popular Posts

.

.
hadist, panduan, pegangan, amalan

*** Promote Your Business to Worldwide ***