12 Makhluk Misterius yang Terdampar di Pantai
Laut menyimpan banyak misteri. Tak jarang hal-hal misterius tersapu hingga ke tepi pantai. Salah satunya adalah bentuk-bentuk makhluk aneh dan... menyeramkan wujudnya.
Biasanya, ditemukan ubur-ubur yang kusut atau bangkai hewan yang sudah dimakan sebagian. Namun, beberapa makhluk yang memiliki penampakan lebih tidak biasa dan perlu investigasi lanjut dan kerap kali membuat heboh dan menjadi tajuk utama.
Temuan makhluk aneh itu disebut 'globster'. Merupakan istilah teknik dari ahli hewan asing, yang didefinisikan sebagai 'bagian massa organik yang tersapu dari laut atau sumber air lainnya'.
Sebutan itu diciptakan oleh Ivan T. Sanderson pada tahun 1962, untuk mendeskripsikan bangkai hewan laut yang ditemukan di laut Tasmania tahun 1960, yang dikatakan "tak memiliki mata, kepala, dan struktur tulang yang berwujud jelas".
Dikutip News.com.au, inilah 12 makhluk-makhluk aneh yang pernah terdampar di pantai seluruh dunia (dan hanya beberapa yang punya penjelasannya).
Monster Sakhalin
Makhluk ini ditemukan di Pulau Sakhalin, Rusia, tahun 2006 lalu oleh sekelompok tentara yang ditempatkan di daerah terdekat.
Pulaunya, yang terletak di Lautan Pasifik Utara di teluk Timur Rusia dan Utara Jepang, menjadi teritori pertentangan dua negara itu. Inilah yang menjadikan adanya tentara.
Menurut laporan, anggota resmi memindahkan bangkai makhluk tak dikenal itu dari pantai setelah berita penemuannya tersebar. Namun, pengunjung sudah keburu mengambil beberapa fotonya.
Trunko
Trunko adalah nama julukan bagi si makhluk putih yang tersapu di pantai Margate, Afrika Selatan tahun 1924.
Kisahnya muncul di koran lokal dengan berbagai judul yang membuat penasaran, seperti, "Ikan Berbentuk Seperti Beruang Kutub".Menurut laporan, pada awalnya saksi mata melaporkan melihat si makhluk aneh bertarung dengan dua paus pembunuh.
Trunko membusuk di lautan 10 hari sebelum akhirnya tersapu kembali oleh ombak. Anehnya, pada masa itu, tak ada ilmuwan yang menelitinya. Bukti keberadaannya dianggap sudah hilang, hingga pada tahun 2010 muncul lagi foto Trunko di internet.
Monster Laut Folly
Makhluk ini hanya muncul potongan tubuhnya. Keanehannya ada pada bentuknya yang amat mirip dengan ekor stegosaurus.
Kemunculannya pada Pantai Folly Carolina Selatan pada tahun 2012 mengejutkan penduduk. Spekulasi mengenai asal-usulnya dibahas selama berhari-hari.
Akuarium Carolina Selatan akhirnya berhasil mengenali makhluk ini sebagai ikan sturgeon Atlantik, yang sudah ada sejak era primitif dan berenang di lautan selama lebih dari 100 juta tahun.
Ikan sturgeon bisa bertumbuh hingga lima meter panjangnya, dan spesies yang pernah ditangkap, beratnya melebihi 360 kg.
Globster Enam Kilometer
'Monster' ini dinamakan demikian sesungguhnya bukan karena ukurannya, namun dari ukuran pantai Tasmania tempat si makhluk ditemukan tahun 1997.
Makhluk itu berukuran 4,6 meter panjangnya dan beratnya 3.600 kg. Di tubuhnya terdapat sirip, helai rambut putih, dan enam cuping berdaging di setiap sisi tubuhnya.
Tahun 1960, pernah juga ditemukan bangkai hewan di Tasmania, dan kata 'globster' pertama kali digunakan oleh ahli hewan Ivan T Sanderson.
Monster Pulau Canvey
Makhluk dengan wujud yang membuat bergidik ini ditemukan di lepas pantai Pulau Canvey, Britania Raya pada November 1953. Bangkai kedua yang lebih lengkap, ditemukan pada Agustus 1954.
Spesies yang ditemukan tahun 1953 panjangnya 76 cm dengan kulit tebal cokelat kemerahan, mata yang menonjol, dan insang. Makhluk ini juga dideskripsikan memiliki kaki belakang dengan lima jari, tapak mirip tapal kuda, dengan dua jari, menunjukkan makhluk ini berjalan dengan dua kaki, namun tak ditemukan kaki depannya.
Bangkainya dikremasikan setelah inspeksi sepintas dari ahli hewan yang menemukan bahwa makhluk ini tak membawa bahaya untuk umum.
Sedangkan, yang ditemukan pada 1954 ukurannya lebih besar, 120 cm dan memiliki bobot 11,3 kg. Makhluk itu belum membusuk, sehingga bisa diambil sampel dari mata, hidung, dan giginya. Namun, tak ada penjelasan lebih lanjut mengenai apa yang terjadi dengan bangkainya.
Beberapa berspekulasi hewan ini sejenis anglerfish, yang siripnya salah dikira sebagai kaki. Lainnya mengatakan hewan ini bisa jadi frogfish, yang berjalan dengan sirip yang menyerupai kaki, memiliki mata menonjol, dan memiliki warna bervariasi.
Monster Roch Ness
Bangkai makhluk yang disebut 'monster' ini ditemukan tersapu di tepian Danau Hollingworth di Rochdale, Greater Manchester pada Agustus tahun lalu.
Nama julukannya merupakan plesetan dari monster asal mitos Skotlandia yang ternama, Loch Ness, yang dipercaya mendiami danau Loch Ness.
Saksi mata melihat makhluk ini di ujung perairan. Makhluk ini memiliki mulut lebar dengan gigi setajam silet, ukurannya hampir satu setengah meter.
Si Monster Roch Ness hingga kini belum diketahui identifikasi spesiesnya, namun, ada spekulasi makhluk ini semacam ikan pike.
Globster New Zealand
Bangkai Globster New Zealand ini tersapu di Muriwai, teluk Barat Pulau Utara, dekat Auckland, pada 1968.
Ukurannya lebih dari sembilan meter panjangnya, dan tingginya 2,4 meter. Tubuhnya ditutupi rambut abu-abu ukuran 10 hingga 15 cm dan dipenuhi pasir.
Ketua departemen hewan Universitas Auckland, J.E Morton, heran dengan penemuan hewan ini.
"Bukan paus, karena berbulu, dan bukan gajah laut atau sapi laut karena ukurannya," ungkap Morton. "Saya tidak tahu apa lagi yang mirip.
Bagaimanapun, Morton kemudian menyimpulkan makhluk itu merupakan sebagian dari bangkai paus yang membusuk.
Monster Montauk
Makhluk ini dinamakan Montauk. Sebuah pantai di New York, tempat makhluk ini terdampar pada 2008 lalu.
Banyak yang berspekulasi makhluk ini bisa jadi hasil mutan dari eksperimen yang berada di Plum Island Animal Disease Center, tempat yang kontroversial.
Spekulasi lainnya termasuk rakun, kura-kura, atau tikus air. Namun kebenarannya tak pernah bisa diketahui, karena dalam kasus semacam itu, bangkainya sudah hilang sebelum diambil sampelnya.
Penduduk asli Montauk, Jenna Hewitte (26) dan tiga orang temannya menemukan makhluk ini di pantai Ditch Plains, lokasi berselancar populer, pada 12 Juli 2008.
Koran lokal memuat foto berwarna dengan headline 'The Hound of Bonacville,' judul yang merupakan plesetan dari judul novel Sherlock Holmes, The Hound of the Baskervilles, dan 'Bonackers' merupakan julukan untuk penduduk asli East Hampton.
Sedangkan, Direktur SDA East Hampton percaya bahwa makhluk ini sesungguhnya hanya bangkai rakun yang rahang atasnya sudah lepas.
Gumpalan Hebrides
Louise Whitts, seorang pengasuh anak asal Inggris menemukan bangkai makhluk ini ketika sedang berlibur di Pantai Benbecula, di satu kepulauan di Skotlandia.
Makhluk itu ukurannya hampir empat meter dengan tubuh berambut. Ia memiliki bentuk menyerupai sirip di punggunggnya, dan ada benjolan menyerupai kepala.
Whitts mendeskripsikan, "makhluk itu memiliki kepala di satu ujung, bagian belakang tubuh yang melengkung, dan daging yang menutupi tubuhnya sudah termakan sebagian. Kulitnya berbulu, dan ada bentuk menyerupai sirip berbaris di bagian belakangnya."
Ahli hewan misterius menyatakan, deskripsi dari Whitts cocok dengan ciri-ciri cacing kain, yang umumnya tumbuh tak lebih dari lima cm. Kesimpulannya, makhluk itu kemungkinan cacing kain primitif atau bangkai yang sudah membusuk.
Makhluk Buas Tenby
Makhluk ini memiliki wujud mengerikan, seperti beberapa hewan buas jorok yang digabungkan menjadi satu. Walaupun, pada saat ditemukan hewan ini sudah mulai membusuk.
Makhluk buas Tenby ditemukan dalam keadaan sudah membengkak di Tenby, Wales, pada 2013 oleh Peter Bailey (27).
"Saya melihat bangkai jelek dan mengerikan ini. Ada rambut yang tersisa pada tubuhnya yang membusuk. Saya awalnya berpikir makhluk itu kuda, namun ia memiliki cakar seperti beruang dan tubuh seperti babi. Anehnya, makhluk ini tidak berbau," jelas Bailey.
Foto dari Bailey diunggah ke Facebook, dan dibagi-bagi ribuan kali dan menjadi bahan perdebatan.
Menurut dosen Kampus Sains Universitas Swansea, Dr Dan Forman, lima jari hewan itu mengingatkan pada luwak. Sedangkan, ahli hewan lainnya berspekulasi hewan itu entah luwak atau anjing.
Monster St Augustine
Makhluk yang terdampai di Pantai St Augustine, Florida pada 1896 ini dinamakan 'St Augustine Monster'. Ukurannya 5,4 meter panjangnya, dan beratnya 4.535 kg.
Ilmuwan pada masa itu sulit mengenali identitas si makhluk. Namun pada 1995, satu abad setelahnya, tes yang dilakukan terhadap sampelnya mengindikasikan si 'monster' kemungkinan besar merupakan bangkai paus sperma.
Makhluk Bermuda
Ada dua kasus penemuan makhluk aneh di Bermuda.
Yang pertama, 'Makhluk Bermuda Satu', ditemukan tahun 1988. Sedangkan 'Makhluk Bermuda Dua' ditemukan tahun 1997. Bangkai itu diperkirakan berasal dari paus sperma, namun tak pernah ada konfirmasi.
SHARE !
liputan6.com